Wednesday, October 31, 2012

Lirik Lagu Sastromoeni (part I)

Sudah lama sekali saya ingin mengepost ini tapi tertunda gara gara komputer saya rusak mainboardnya.. Lagu lagu koleksi saya juga belum tak ambil dari harddisk, ketikan lirik lagu sastro moeni (sastromoeni) juga belum sempet di kopi..

akhirnya saya ndownload ndownload lagi sedapatnya dan kembali menulis liriknya barangkali ada yang butuh.. hehe

Ini beberapa lagu dulu, lainnya menyusul.. okey?


Rahasia Perempuan

teluuu papaat
Ada satu bagian pada perempuan yang sangatlah peka jika disentuh oleh lelaki..
Dimanakah bagian itu? Maukah kau tau?
Karena bagian itu hanya untuk pria, pria cukup umur (hatinya wo o o)
Karena bagian itu sungguh sangat bisa buat perempuan di mabuk kepayang di mabuk asmara..
Dimanakah bagian itu tututututut siapa hendak turut?
Ke bandung surabaya, bolehlah naik dengan percuma
Ayo beri pedia sure saja.. panas terik tak mengapa hujan badai tak kau rasa
Untuk menghasilkan panu, kadas, kurap, oleskan kalpanax, gatal gatal jamur kulit, oleskan saja..
Jamu omsamsu, jamu terlambat bulaan, jamu omsamsu, bila si kecil panas
(melodi)
Kita memang beda, nggak bisa sama sama, kita memang lain, jangan main main lagi
Menggauli kamu, di pinggir kali, mencari makan setiap hari
Aku tak tau mana yang akan kau berikan padaku?
Aku tak tau mana yang akan kau berikan padaku?
Wo o o , wo o o , ku salah nyanyi barusan..
Wo o o , wo o o , ku salah nyanyi barusan..

Heaven

kiyek rungakno lho kiyek tapi nganggo telu papat disit kiyek, yoooh
siji loro, teluu papat
(melodi heaven)
Baby you are all that I want, when you are lying here in my arms
I found its hard to believe, we are in heaven
Aku terus berlari dikejar yang tak pasti
Dikejar hantu, hantu bapakmu
Aku terus berlari dengan penuh misteri
Dikejar hantu, hantu bapakmu
Yang selalu ada, di dalam doa
Terselip nama di dalam doa
Lewat radio aku sampaikan kerinduan yang lama terpendam
Terus mencari. Dan aaaaa…
Ku tak punya hati tuk mencintai, dirimu yang slalu mencintai diriku
Walau kau tau diriku hingga ujung waktu..
Kamu makannya apa? Tempe, saya juru masaknya, aseek.
Ada ayam goreng ada tempe goreng, semuanya di goreng asek asek
Sayurnya pilih saja, semua ada di meja, ada ayam goreng, ada tempe bacem, awas pedas sambelnya
Kodok dan kambing sahabat lama
Kodok bilang hei awas ada tuyul
Kodok dan kambing sahabat lama
Kodok bilang , hei kambing ku berjalan
(melodi)
Sabarkanlah hatimu oleh siksa orangtuamu, ku yakin kita mampu jika kita saling menunggu
Sayang, kau menilaiku salah..
Ho wo karmila, ho wo karmila, ho wo karmila, ho wo karmila
Yang digoyang digoyang yangg..
Hantu bapakmu digoyang..
Gundul gundul pacul cul gembelengan,
Nyunggi nyunggi wakul kul , gembelengan
Wakul ngglimpang segane dadi sak latar (16 x)
O o o o o o o
 
Ten Out of The Ten

teluu papaat
(melodi)
Bila tersirat di hatimu ingin berjudi
Itu nyanyian setan
Bila tersirat di hatimu ingin berzina
Itu nyanyian setan
Kate carite negri kite negri budaye, kenapa masih banyak orang orang kere?
Korupsi kolusi masih menjadi budaye, nepotisme bikin keadilan nggak ade
E lha kae anoman di obong.. (obong obong)
Opo belo nangis nggereng nggereng
Omah gede kok di kiro bokong? Dosomuko, perhaps perhaps perhaps
Adol tape mini compo, kanggo nebus pil koplo
Jebul mung oleh loro Nipam karo Lexo
Tanggal limolas, padang njingglang mbulane bunder
Aku dikudang suk yen gedhe dadi dokter
Ala lae jambe wukir, ala lae jambe wukir..
(melodi)
Saya sinden numpang ngamen, silahkan anda bergoyang
Saya sinden numpang ngamen, silahkan anda bergoyang
Diremas rambutku, di tabur mega megamu
Kumelihat dua tangan di balik punggungmu
Mana lagi, mana lagi selain disini?
Nonton sastro moeni yang istimewa..
Mana lagi selain disini
Ada antok ada iyok dan cepsi
Adek totok juga ada disini
Mana lagi selain disini
Pegadaian, menggadaikan pembantu..

The 2nd You Sleep

teluu, papaat
You close your eyes, let me make here by your side
You close the door so I can see
The love you keep inside, the love you keep for me
You flies me up (flies me up) first like living in a dream
You flies me up so, I can see, the love you keep inside
The love you keep for me..
Aku pulang, seorang diri.. hatiku selalu ingin bertemu..
Untukmu aku bernyanyi..
Do you need sometimes, all alone
Everybody needs sometimes, all alone
Do you know you need sometimes, all alone
Everybody need sometimes, all alone
(melodi november rain)
Kadang ku rasa lelah, harus ku teriakkan..
Dokter juga manusia, punya rasa punya hati, jangan samakan dengan pisau operasi
Dokter juga manusia, punya rasa punya hati, jangan samakan dengan pisau operasi..
Gebyar gebyar di langit jingga..

Nb : yang mau request lirik lagu sastromoeni lain atau accord gitarnya silakan tinggalkan komentar.. :) 

(bersambungg)
Read More..

Tuesday, October 30, 2012

Plan Tour de Pemalang (November 2012)

Pemalang, sudah lama sekali saya pengen pergi ke sana. Huah, butuh kesabaran tingkat tinggi untuk menyesuaikan kondisi saya sekarang ini. Sakit sakitan, berat badan turun 5 kg, dan otak yang gampang stres, sensitif, dan lain lain yang membuat saya juga jarang punya mood buat ngeblog.

Tapi sepertinya itu harus segera dilupakan. Kehidupan saya alhamdulillah sudah mulai membaik, nafsu makan saya sudah kembali ke arah yang bagus dan kehidupan saya bisa lebih saya kontrol. 

Oke, itu intermezzo saja lah ya. September lalu saya pernah mengadakan rencana tour ke Pemalang yang pernah saya tulis di sini. Plan itu tidak terealisasi karena hambatan macam macam. Terutama hambatan psikologis (duenggg!). Oya, Namun, sepertinya untuk bioskop Brebes punya sudah KO. Kata temen temen saya yang orang situ sih udah nggak operasi itu Bioskop Dedy Jaya. Jadi, plan saya kali ini hanya untuk ke Pemalang saja.

Setelah bertapa dan mencari hari baik, akhirnya saya memutuskan untuk pergi kesana besok Jumat - Sabtu, 2-3 November 2012. Dan ini rencana saya..

Jumat # 2 November 2012

11.00-12.00 : Otw, Jumatan
12.30-13.30 : Otw - Weleri
14.00-16.00 : Search tempat menginap dan some break
17.00-21.30 : Nonton @ Wijaya Cineplex, Jalan jalan, makan malam Nasi Grombyang. Wuekeke ini hasil browsing barusan. Wkwkwk

22.00 : Have a good dream..

Sabtu # 3 November 2012

06.00-07.00 : Morning jalan jalan & Sarapan
07.00-08.00 : Preparing our day :P
08.00-10.00 : Dolaan renang, plosotan @ Widuri Water Park

dan habis itu pulaaang.. mungkin mampir ke Pekalongan cari dek knalpot Honda Beat.

Cost estimate

BBM :
Ungaran - Pemalang : 30 K
Pemalang muter muter gitu : 20 K
Pemalang - Ungaran : 30 K

Total : 80 K

akomodasi

Makan : 4 x 12 : 48 K
Overste : 150 K
Lain lain : 50 K

 Total : 298 K

Grand Total  : 378 K, pembulatan, 380 K Idr.

Hope it will be my beautiful holiday.. :) :*
Read More..

Friday, October 26, 2012

Idul Adha, Sejarah, Esensi, Makna, dan kaitannya dengan Etika Lingkungan Hidup


Idul Adha. Ya, hari raya kurban yang dirayakan oleh umat muslim di seluruh dunia setiap tahun pada tanggal 10 bulan Dzulhijjah. Untuk sebagian umat muslim yang sanggup mengadakan perjalanan ke tanah suci diwajibkan oleh Allah untuk melaksakan salah satu rukun Islam yaitu melaksanakan ibadah haji. Sedangkan untuk kita kita yang belum sanggup baik secara materi ataupun jasmani di perintahkan oleh Allah untuk berkurban menyembelih hewan kurban diantaranya kambing, domba, sapi, kerbau, atau unta. (Kuda boleh nggak ya?)

Anyway, pagi ini saya bangun pagi setelah badan capek capek karena tadi malam saya melakukan perjalanan bersama smash dari Ungaran – Semarang – Weleri – Muntilan. What a seriuous journey?  Tapi lupakan lah itu karena tadi pagi saya berhasil mengikuti shalat Id di Masjid Pondok Pabelan. Khutbah di isi oleh KH. Drs. Ahmad Mustofa, SH. Beliau memaparkan tentang sejarah dan esensi dari Idul Adha.

Salah beberapa yang bisa saya ingat adalah tentang pengorbanan yang dilakukan oleh Siti Hajar (Istri Nabi Ibrahim AS) yang waktu itu ditinggal oleh suami dan Hajar harus merawat Ismail yang kala itu masih kecil. Mereka berdua kehausan dan kelaparan di padang yang tandus hingga akhirnya Hajar berlari lari kecil berbolak balik dari Bukit Sofa ke Bukit Marwah untuk mencari air. Dan tidak ketemu juga hingga akhirnya atas ijin Allah kaki Ismail yang menjejak jejak tanah akhirnya mengeluarkan air yang sampai sekarang kita kenal dengan mata air Zam Zam. Pelajaran yang bisa dipetik dari kisah ini adalah tentang kesetiaan seorang istri kepada suami dan anaknya. Dalam kondisi yang mepet sekalipun Hajar mengajarkan untuk tetap semangat mencari solusi atas permasalahan dengan cara yang baik. Sofa berarti Baik, Marwah berarti Puas. Jadi intinya untuk mencari kepuasan entah kepuasan apapun itu harus dilakukan dengan jalan yang baik. Gitu kira kira.

Yang kedua, tentang pengorbanan yang pernah saya tulis juga di sini. Jadi, pengorbanan seorang Ibrahim AS yang diperintahkan Allah untuk menyembelih anaknya, Ismail, dilakukan dengan penuh tawakkal. Menunjukkan bahwa cinta kepada Allah lebih dari segala galanya. Hal yang baik juga ditunjukkan oleh Ismail AS dimana saat beliau masih anak anak, beliau sudah dapat mengerti dan bersabar untuk merelakan dirinya di sembelih karena untuk menunaikan perintah Allah. Hingga akhirnya Allah mengganti kurban Ibrahim AS dengan seekor kambing gibas. Dan Ismail tidak jadi di sembelih deh (horeee)

Jadi, esensi kurban itu apa? Menurut pandangan saya (mohon dikoreksi apabila salah), kurban bukanlah seperti yang di ceritakan oleh orang orang bahwa hewan kurban itu nantinya di Akherat akan menjadi kendaraan kita saat melewati jembatan menuju ke Sorga. Tapi jauh dibalik cerita itu, inti dari kurban adalah kita diperintah oleh Allah untuk mengorbankan harta yang kita punya dalam hal ini kita di perintah untuk berkorban. Allah hendak menguji kita apakah kita termasuk orang yang mau berkorban untuk menjalankan perintah Allah tidak? Ibrahim saja mau menyembelih anaknya sendiri, masak kita nggak mau hanya disuruh menyembelih hewan? Nah itu dia. Jadi yang di nilai oleh Allah itu adalah jiwa berkurban kita. Niat kita untuk berkurban. Dan juga disamping itu, kita diajarkan oleh Allah untuk berbagi kepada sesama.


Oke, sepertinya seperti itu lah ya… Nah, tapi ada satu yang masih mengganjal di otak saya. Hmm, beberapa waktu terakhir ini saya (ikut ikutan) mengerjakan tugasnya Nona. Dan tugas itu tentang Manajemen Lingkungan. Dua tugas yang saya kerjakan adalah tentang prinsip – prinsip ekologi dan prinsip – prinsip etika lingkungan hidup.

Inti dari prinsip prinsip itu adalah bahwa alam merupakan sebuah sistem yang harus seimbang. Di alam juga terjadi hubungan timbal balik antara makhluk hidup dan lingkungannya. Dan mau tidak mau harus ada produsen dan konsumen. Saling memakan adalah sebuah kemutlakan di sistem tersebut. Misalnya kucing makan tikus, macan makan kijang, dan sebagainya. Sedangkan manusia adalah termasuk golongan omnivora yang berarti memakan segala galanya baik tumbuhan maupun hewan.

Untuk menjaga keseimbangan alam, manusia di rekomendasikan untuk menyayangi makhluk hidup. Tidak merusak alam, ekosistem. Padahal dalam pemenuhan kebutuhan kehidupan manusia, mau tidak mau manusia harus memanfaatkan alam. Namun harus dengan bijak dan memegang teguh (huaaa, bahasane marai ngekek) prinsip prinsip etika lingkungan hidup. Salah satu hal yang dapat dilakukan adalah dengan memanfaatkan sumber daya alam secukupnya. Disini dapat saya artikan salah satunya adalah dengan memakan tumbuh tumbuhan dan memakan hewan secukupnya. Betul tidak?

Lalu, apa hubungannya dengan Idul Adha?

Lha ini yang saya coba kaji. Beberapa orang termasuk saya mungkin adalah orang orang yang menyayangi binatang. Menyayangi binatang adalah salah satu prinsip etika lingkungan hidup yang merupakan prinsip solidaritas. Bukannya gimana gimana, tapi alangkah baiknya saat kita menghargai binatang, adalah dengan merasakan bahwa binatang itu juga punya rasa sakit. Jadi saat mereka disakiti (katakanlah disembelih) kita juga ikut sakit. Mencoba merasa menjadi hewan yang melihat hewan hewan lain disembelih, sementara kita ikut antri untuk di sembelih. Benar benar menyakitkan hati. Beberapa kalangan khususnya di negara negara Eropa, hal hal seperti ini menjadi sebuah pemikiran yang menarik. Dimana contohnya di Inggris, pemerintah membuat kebijakan bahwa dalam rangka meminimalkan rasa sakit pada hewan, proses penyembelihan hewan harus melalui proses pemingsanan hewan terlebih dahulu. Jadi hewan itu disuntik sampai pingsan, baru disembelih. Jadi hewan itu tidak merasa sakit deh waktu di sembelih. Saya sih sebagai orang yang tidak tegaan, merasa setuju dengan kebijakan seperti itu. Namun, bagaimana dengan ajaran agama Islam?

Coba saya kaitkan dengan proses penyembelihan yang pernah saya lihat di kampung saya waktu kecil. (Seumur hidup saya baru melihat penyembelihan hewan, termasuk ayam dua kali. Itu sudah cukup bagi saya, karena saya pernah sampai menangis melihat sapi yang menangis melihat temannya di sembelih …. T.T dan sampai sekarang saya tidak tega melihat proses proses peyembelihan itu apalagi disuruh menyembelih). Katakanlah saya lebai, freak atau apa. But, its true! Proses penyembelihan seekor sapi diawali dengan menjatuhkan sapi. Bisa dengan mengikat kakinya, lalu di jegal sehingga sapi terjatuh. Saat terjatuh, sapi langsung di iris lehernya. Nah, yang membuat saya sedih adalah proses penjegalan yang membuat sapi meronta – ronta. Saya rasa, sapi itu tidak sama dengan kasus Ismail. Karena Ismail itu tahu bahwa penyembelihan dirinya adalah perintah Allah, jadi kalaupun misalnya Allah menakdirkan penyembelihan itu terjadi, tidak mungkin Ismail meronta ronta dan mencoba melarikan diri. Namun, sapi sapi dan kambing itu (wallahu a’lam bisshowab) (mungkin) tidak tahu kenapa dia di sembelih. Andai mereka tahu bahwa itu perintah Allah, dan sapi itu memiliki perasaan yang berserah diri kepada Allah, tidak mungkin saya akan melihat kambing kambing dan sapi sapi yang berusaha melarikan diri, meronta ronta, bahkan menangis menunggu giliran untuk disembelih. Salah satu syarat penyembelihan adalah dengan menggunakan pisau yang tajam. Nah, ini sih bagus. Karena lebih cepat mati lebih baik.

Sek, sek, sek. Kenapa saya jadi mblayang? Hm, saya kaitkan dulu kurban dengan etika lingkungan hidup. Kurban adalah perintah agama. Sedangkan etika lingkungan hidup mengajarkan kita untuk memanfaatkan alam seperlunya saja. Jadi, kurban itu tidak menyalahi etika lingkungan hidup terutama prinsip tentang keseimbangan. Karena kurban dilaksanakan setahun sekali, jadi merupakan suatu kewajaran apabila manusia menyembelih dan mengkonsumsi hewan hewan tersebut. Karena nggak tiap hari.

Tetapi, proses proses penyembelihan yang (menurut saya) sadis itu bertentangan dengan prinsip solidaritas yang merupakan satu dari sembilan prinsip etika lingkungan hidup. Namun, perasaan seperti ini mungkin hanya segelintir saja yang mengalami dan kebetulan saya termasuk salah satunya. Apapun itu, kurban adalah perintah Allah. Kembali lagi kepada esensi kurban bahwa pengorbanan kita itu yang dinilai adalah jiwa kurban kita. Jiwa tawakkal kita, berserah diri kepada Allah dan mentaati segala perintah Allah.

Mungkin kedepan akan ada kajian yang dapat menjembatani permasalahan seperti ini. (Wallahu A’lam)

Read More..

Thursday, October 25, 2012

Premium Rush (Film Review)

Beberapa waktu lalu saya lihat trailer film ini kayaknya keren banget. Aksi aksi fantastis bersepeda dengan kecepatan penuh di jalanan itu membuat saya menunggu nunggu film ini yang akhirnya diputer juga di Paragon XXI.
Setelah terjadi kesempatan yang longgar, akhirnya saya berhasil mendapatkan tiket yang waktu itu saya karena beberapa hal telat sekitar 20 menit. Ya sudah lah. 

Inti dari film ini adalah seorang kurir Willee (Joseph Gordon Levitt) yang bertugas mengantar barang barang kiriman melewati jalan jalan ramai di New York. Konflik yang terjadi adalah seorang polisi (Michael Shannon) yang membutuhkan uang karena kalah dalam perjudian di kawasan pecinan di New York sana. Dan salah satu amplop yang dibawa oleh Wille adalah berisi kupon - yang berupa tanda terima untuk sejumlah uang- yang akan digunakan oleh Nima (Jamie Chung) untuk membawa anaknya dari China ke AS. Willee yang akhirnya tahu tentang kupon tersebut akhirnya melakukan aksi 'rebutan' antar sesama kurir Manny (Wolle Parks) dan polisi tersebut dengan batasan waktu hingga pukul 7 malam.
Menurut saya, konflik dari film ini biasa saja. Tapi aksi aksi bersepeda vixie di jalanan itu benar benar luar biasa. Dan saya akui keren keren.

Lalu, kira kira apakah akhirnya kupon tersebut jatuh di tangan siapa?






Nah, mumpung masih puter mending nonton sendiri deh .. :)
Read More..

Mint Tea

Belum lama ini saya mengajak Nona makan di Jejamuran. Tempat makan jamur yang ada di kawasan Sleman, Yogyakarta. Dan iseng iseng saya pesan minum satu gelas iced mint tea. Mint tea. Teh dikasih daun mint. Wah, saya terus terang belum pernah coba. Pertama saya agak sungkan.

Hingga akhirnya satu gelas teh dengan dedaunan mint itu hadir juga di hadapan saya dan mengundang saya untuk segera mencicipinya..
sluurrrpp.. Hmm.. pertama yang saya rasakan, saya merasa seperti minum air sawah. Hahaha.. Oke, katakanlah saya ndeso atau apa tapi ternyata saya tidak cocok minum ini. Begitu minum langsung kepala saya pusing tidak karuan. Ditambah lagi kondisi badan saya waktu itu yang juga sedang tidak fit. Membuat suasana makan pagi menjelang siang itu kurang maksimal. Akhirnya mint tea tersebut dihabiskan sama Nona. Dan dia doyan tuh. Sementara saya pesen 1 gelas air es lagi untuk menetralkan tenggorokan dan otak. Hehe


Thats I just want to share with you all :)
Read More..
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...