Pemain baru perbioskopan ini sangat agresif melebarkan sayapnya untuk
menjadi jaringan bioskop terbesar di Indonesia. Jelas saja bioskop milik
Lippo yang berdiri sejak 2014 ini didukung dengan dana dan kepemilikan
plaza / mall di seluruh pelosok nusantara memudahkan Cinemaxx untuk
mewujudkan 2.000 layar bioskop untuk 10 tahun kedepanPesaing utama yaitu
Cinema 21 banyak yang tidak diperpanjang sewanya di plaza / mall milik
Lippo dan akan digunakan sendiri, selain juga berencana untuk mendirikan
bioskop stand alone. Kota – kota diluar Jabodetabek menjadi sasaran
utama, juga kota yang belum mempunyai bioskop. Di Yogyakarta, Cinemaxx
mulai buka sejak Juli 2015 dengan total 6 studio yang terdiri dari 4
studio regular dan 2 Cinemaxx Gold dimana Studio 1 dilengkapi dengan
Dolby Atmos .
Harga tiket :
Regular 2D 35rb ; 3D 40rb ( senin – jum’at ) dan 2D 45rb ; 3D 50rb ( sabtu, minggu, libur nasional )
Reguler Atmos 2D 40rb ; 3D 45rb ( senin – jum’at ) dan 2D 50rb ; 3D 55rb ( sabtu, minggu, libur nasional )
Gold 2D 50rb ; 3D 55rb ( senin – kamis ) dan 2D 60rb ; 3D 65rb ( jum’at ) serta 2D 70rb ; 3D 75rb (sabtu, minggu, libur nasional )
Khusus untuk film nasional harga tiketnya sangatlah murah , hanya 20rb allday.
Nb : materi dan foto-foto di postingan ini diambil dari FB mas Yoga karena saya belom sempat sama sekali mereview si Cinemaxx ini.
No comments:
Post a Comment