Friday, August 20, 2010

First dating with Hanna :), Indonesian Anniversary 2010


Office, august 19 2010


First time I knew her when she was an employee of my office, and she was so small I think, but when someday passed by, I knew for her mobile number and I just asked for a few questions about the job. And then I knew that she was as same as graduate as my ex. Gf. Hahaha
So I felt wanted to know much about her. Days by days passed so I made a plan for having lunch with her but the time was never compromised. And it just such a small risks of my generally ways to love woman (halah):p
When it was a holiday of this month that was an anniversary of Indonesian, so I spent for made a dating to her. And it was a not good enough time because I had gone to Semarang and Salatiga at the same day so I felt rather tired inside.
Tuesday, august 17 2010 at 4.30 pm, I went to her home and found she was so cute with her pink shirt but its like a childish wear I think :p, a grey pencil jeans and a pair of black cute shoes. She didn’t tie her hair so her hair that rather curly scattered down of she’s neck with a cross and the Jesus necklace.
I met her parents and we were ready to go. So I promised to took her go within me. We were down to the street and we went to the town square. We were not have much time and we couldn’t be more narcissism there. And here are some documentation.

And the time said that we had to go to my favorite meatball. That was Corner Meatball. So I took her riding my smash to the place and we ate meatball. She was accompanying me for opening my fasting.
After all done, I took to her home and had to say goodbye with her parents and Hana too.
Nice day within her. :) Read More..

Wednesday, August 18, 2010

Ekspedisi 170810

Ternyata hari ini saya harus melakukan ekspedisi pencarian jalan tembus Karangjati-Salatiga sekalian ke Rumah Eva. :)
Read More..

Wednesday, August 11, 2010

Peta Kota Muntilan

Read More..

Monday, August 9, 2010

Lori Wisata Ambarawa - Tuntang, Agustus, 8th 2010

Lori Wisata Ambarawa – Tuntang, 8 Agustus 2010
Pagi ini minggu yang lumayan cerah. Aku bangun pukul 5 pagi dan menyiapkan bekal bekal perjalananku hari ini. Jam 6 semuanya sudah siap dan aku berangkat. Aku memacu motor smashku melewati jalur biasa ke Semarang. Hari ini aku ingin mencoba naik kereta wisata Ambarawa – Tuntang yang beberapa waktu lalu tertunda.
Perjalanan minggu pagi ini sangat menyenangkan. Jalanan juga tidak terlalu ramai sehingga aku bisa memacu smash rata rata 80 km/jam. Begitu sampai di SPBU Secang, ini adalah pom langgananku setiap aku go on ke Semarang. Aku full sekalian Rp. 16.000,- . Perjalananpun dilanjutkan. Pagi ini udara segar sekali dan aku menyukainya. Hehe
Begitu sampai di daerah Pringsurat, ternyata ada sebuah truk trailer yang terguling. Aku minggir sebentar dan jepret!

Aku kembali memacu smashku kenceng dan tujuan pertamaku hari ini adalah Stasiun Bedono yang menurut feeling ku terletak di belakang SMP Theresiana Jambu. Dan ternyata itu benar. Waktu itu masih menunjukkan sekitar pukul 06.50, masih pagi sekali dan masih ada kabut yang tidak terlalu tebal. Aku motong jalan dan belok kanan lalu sekitar 50 meter dari jalan raya ada sebuah bangunan kuno peninggalan jaman belanda. Dan disitu teronggok sebuah stasiun bertuliskan BEDONO. Tidak ada siapa siapa disana, hanya ada seorang mungkin warga situ yang jalan kaki. Aku memotret dari jalan masuk, tapi tidak puas. Dan aku memarkir motorku lalu mencoba melihat lihat dari dekat stasiun ini.


Untuk informasi, stasiun ini dibangun pada masa pemerintahan Belanda pada tahun 1905, dan sekarang dipakai untuk melayani Rute Wisata Ambarawa – Bedono dengan lokomotif uap.
Main hall stasiun ini kosong, dan ada dua bangku panjang menghadap rel kereta serta sebuah alat (aku tidak tahu ini alat apa) semacam besi kuno gitu. Di situ ditanam tanaman tanaman bunga yang menyemarakkan suasana.Di sebelah stasiun utama, ada sebuah rumah kecil yang mungkin aku kira untuk gudang atau ruang perlengkapan. Disana ada beberapa jalur rel namun yang masih aktif hanya satu dan aku penasaran dengan sebuah kolam bundar yang ada di sebelah selatan stasiun. Aku datengin dan itu ternyata seperti tempat muter lokomotif gitu. Dan aku baru nyadar kalo ternyata cara muternya seperti itu bukan muter ngikutin rel. Hahaha. Tapi sayang ada coret coret disitu.
Setelah puas memfoto foto, akhirnya aku cabut saja.
Aku melanjutkan perjalananku dan sampailah akhirnya di Green House si Rina, aku message dia dan katanya dia belom apa apa. Yaudah akhirnya aku mengurusi kerjaanku sebentar janjian dengan pak Fudin dan akhirnya aku malah diajak ke Lab robotika Unnes, disitu tempatnya anak anak belajar Robotik. Aku mengambil pesananku dan melakukan permbicaraan yang cukup seru berkaitan dengan robotik. Basecampnya ternyata ada di deket Rektorat, ada di Unit Kegiatan Mahasiswa. Karena kit belum lengkap, akhirnya aku diajak ke Gg. Pisang. Disitu adalah kantornya Pak Fudin.
Setelah transaksi selesai, waktu menunjukkan pukul 9.35 lalu aku segera meluncur ke Greenhouse lagi. Disana Rina udah ready dan kita langsung cabut. Dari ekspresi mukanya kelihatan dia agak kecewa karena aku terlalu lama.
Kita mampir bentar di soto ayam Sumurjurang. Disitu aku minum aja karena aku udah sarapan. Setelah terjadi perkenyangan social, <--(kata kata konyol Rina )kita lanjutkan perjalanan ke Ambarawa. Disana kita langsung masuk dengan tiket Rp. 6000 untuk berdua namun sudah tidak penasaran lagi dengan museumnya. Karena dulu kita pernah melakukan observasi disana. KLIKLalu kita langsung beli tiket lori wisata Rp. 20000 untuk berdua. Berhubung kita harus nunggu sekitar 20-30 menit lagi, kita menuju ke tempat jualan souvenir. Rina beli tas batik Rp. 15000
Dan akhirnya kereta wisata datang juga. Ternyata tidak diatur untuk tempat duduknya, jadi langsung rebutan aja kayak musim mudik gitu. (hahaha) kita langsung masuk ke salah satu gerbong yang terbuka.


Dan suasananya agak biasa. Hehe. Disitu rame juga ternyata. Dan yang aku heran, ternyata lori wisata berjalan mundur. Jadi loko nya ndorong dari belakang gitu. Aneh aneh aja. Kirain hanya beberapa waktu namun ternyata memang modelnya beginian. Hehe.. perjalanan melewati rumah penduduk lalu melewati Rawa Pening. Disana bisa kita lihat hamparan rawa pening yang ditumbuhi enceng gondok. Dan banyak pemancing disitu. Udara siang ini segar namun agak panas juga karena terik matahari. Kereta berjalan tidak terlalu cepat mungkin sekitar 40 km/jam. Dan ini adalah pertamakalinya aku naik kereta diatas rel seumur hidup. Hahaha
Ternyata batere kamera sudah mau habis.. dan stop jeprat jepret deh. Dan suasananya tidak mencukung untuk bernarsi narsis sepanjang perjalanan.. sekitar 30 menit akhirnya sampai di Stasiun Tuntang yang ternyata ada di pinggiran jalan raya Semarang Solo. Selama ini aku kira masuk bahkan sampai daerahnya Eva. Di stasiun ini kereta hanya berhenti sekitar 2 menit, jadi aku tidak bisa menyempatkan memfoto Stasiun tua ini dari berbagai sudut.
Setelah itu kereta berjalan berbalik arah. Jadi sekarang posisi loko yang menarik. Dan laju kereta agak cepat sedikit dibanding yang tadi. Dan aku sudah mulai bosan menikmati perjalanan yang biasa ini. Akhirnya balik juga di stasiun Ambarawa.
Hari sudah siang. Kita berencana jalan jalan ke Salatiga melewati banyubiru. Mampir sebentar di minimarket lalu go on ke Salatiga. Kita istirahat dan jalan jalan menikmati Salatiga dan sekitarnya. Hahaha.
Akhirnya waktu menunjukkan pukul 5 sore. Dan aku ngajak Rina makan di tempat makan Prasmanan di pojokan Pansi. Disana murah soalnya, dulu aku pernah makan sama Fani disini. Dan ini untuk kedua kalinya makan sama cewe disini. Makannya enak banget karena aku sedang lapar.. setelah makan selesai, saatnya kembali ke Semarang.
Perjalanan yang melelahkan aku bercanda disepanjang jalan supaya dia nggak ngantuk karena aku tau dia suka ngantuk dibonceng motor. Dan pukul 6.30 sampai di Ungaran kita mampir shalat maghrib. Dan jam 7 malam akhirnya sampai lagi di GreenHouse. Sejenak melepas lelah dan 7.15 sore aku pamitan sama dia untuk pulang. Dan pamitan sama kucing di kostannya.
Aku memacu smash dengan kecepatan sedang saja. Karena aku agak capek. Namun terjadi kemacetan besar besaran di daerah Jambu karena ada perbaikan jembatan… dengan sisa tenagaku akhirnya aku sampai di rumah pukul 9.15 malam.
Hari yang melelahkan.. Read More..

Sunday, August 1, 2010

Going to Eva's home, Sunday august 1th 2010

Hari minggu ini cuaca lumayan cerah. Pagi aku ada acara sadranan ceremony lalu habis itu jam 9.30 pagi aku berangkat, setelah sebelumnya mengambil kamera di rumah romy.
perjalanan melewati bojong, lalu sawangan, lalu ketep pass, lalu pakis, lalu kopeng, lalu salatiga..



sampai di salatiga aku langsung menuju arah dimana aku dulu pernah menebak perkiraan rumah Eva. Aku memacu smash agak pelan sambil menikmati pemandangan yang lumayan indah..
lalu begitu sampai daerah Karanglo, aku ngrasa deg degan. Kayak mau ketemu orang yang spesial gitu. Padahal sebenernya ngga spesial spesial banget lah. hahaha
aku memacu menuju tujuanku yaitu PLTA Jelok. Sesampainya disana aku mampir sebuah warung dan bertanya untuk mencari rumah santi alias eva. Tapi nggak ada yang tau. Habis itu aku go on ke daerah timur PLTA. Disana aku tanya lagi sama ibu ibu. Tapi nggak tau.
Setelah itu aku mencoba nyari di daerah perumahan PLTA. Tapi lagi lagi aku nggak ketemu. Akhirnya aku message dia dan katanya udah deket. Hahaha
tapi aku masih bingung.
setelah itu aku pede aja ke arah timur. katanya sih ke daerah Tuntang gitu. Kembali bertanya tapi malah yang ada itu santi adiknya ari, tapi santi yang udah punya anak dan udah merid.
(gila)
hahaha

setelah agak capek aku berusaha, sepertinya aku melewati sebuah jalan yang dulunya dipakai buat rel kereta. Soalnya disitu ada beberapa rel kereta yang masih bisa dijumpai. Namun daerahnya sepi banget. Kayaknya aku udah ngrasa nggak enak. Akhirnya sampai di sebuah kampung Toyogiri. Disana bertanya kepada seorang mbak mbak. Ternyata dia nggak tau. Asem

:(

Setelah itu aku berfikir buat mencari cara terakhir yaitu menelepon ayahnya

"halooo.."
"haloo.. siang om... ini ayahnya eva nur shanti ya??"
"iya.. gimana mas?"
"saya hamid, dari SMK 1 Salatiga, mau crosscheck data siswa, Eva alamat rumahnya mana ya pak?"
"apa ngomong sama santi aja?"
(asem) hahaha
"ehm, gini pak, cuma mau tanya alamat saja koq, soalnya datanya kebetulan sedang di proses ulang"
"ds P***t, RT 1 RW 5, Ng*j***N.. diulangi lagi.."
"ds P***t, RT 1 RW 5, Ng*j***N.. betul ya pak.. terimakasih.."
"sama sama"

hahaha.. dasar pembohong!

akhirnya aku balik ke PLTA, disana ada plang bertuliskan nama kampungnya.. aku ikuti jalan itu, dan ternyata malah sawah sawah luas gitu.. edan... dalam hatiku,, jauh banget..

akhirnya aku bertanya kepada seorang bapak bapak petani.
dan katanya deket SMP, disana kiri jalan..
OK, aku melaju ternyata melewati sebuah PLTA lagi namanya PLTA TIMO..
setelah naik sedikit akhirnya sampai SMP N 1 Tuntang.. disana aku tanya untuk yang terakhir kalinya,., ternyata sudah deket...
ohh.. ternyata anaknya lagi duduk dipinggir jalan..
dia pake kaos putih dan rok pendek model babydoll gitu.......warna ijo. Rambutnya panjang. dan tubuhnya agak seger gitu.. lumayan manis juga I think..
Akhirnya setelah agak malu malu, aku diajak ke rumahnya.. ternyata di belakang rumah itu..
terus, aku masuk deh,, ketemu sama masnya,dan aku ngobrol sama eva lumayang lama..
aku ngasih oleh oleh yang aku bawa dari rumah,, dan aku kepengen minta maaf sama ayahnya yang tadi aku bohongin.. hahaha
kita ngobrol, tapi ternyata eva nggak suka foto foto dan difoto,., bahkan nggak mau banget. Asem..

sampai masuk waktu shalat dhuhur, lalu aku shalat di kamare mase itu,.,
habis itu eva bilang mau cari kamus oxford di Salatiga.. Yaudah,, baru kali ini dia naik di jok belakang smashku,, tapi dia nggak mau difoto.. sampai daerah bringin, dia naek motor sendiri.,, lalu aku pulang aja,, daripada kesorean,,
mampir makan di pattimura sebentar lalu pulang,,

Hari yang melelahkan................... Read More..
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...