Sekitar
setahun yang lalu, salah satu member di komunitas Kota Toea Magelang (KTM)
mengupload sebuah foto ke facebook. Foto itu berupa sebuah bangunan dengan
bentuk yang menarik. Kenapa menarik? Karena bentuk bangunan yang difoto
bercaption “opleidingsschool voor indladsche ambtenaaren Probolinggo” itu
memiliki bentuk yang sangat mirip dengan bangunan OSVIA/Kweekschool di
Magelang.
Osvia (lama) Probolinggo |
Kweekschool / Osvia Magelang |
Diskusi
berkembang menjadi : apakah foto itu salah caption? Tetapi rupanya OSVIA yang
di Probolinggo memiliki bentuk halaman luas yang datar. Sedangkan sebagaimana
kita tahu Kweekschool Magelang yang kini menjadi kantor Dispendukcapil Kab.
Magelang tersebut halamannya sempit. Karena terpentok jalanan dengan kontur
yang lebih tinggi. Mustahil untuk dapat difoto dari depan dengan sempurna.
Ada
pula yang berpendapat apakah mungkin jalan depan kweekschool Magelang pernah
diurug? Tapi saya tidak yakin.
Diskusi
sekitar setahun lebih yang lalu itu akhirnya membuat saya penasaran. Dan saya
akhirnya berusaha mengorek informasi dari internet. Tapi sayangnya sangat
minim. Saya waktu itu hanya berkesimpulan bahwa bangunan tersebut benar ada di
Probolinggo dan telah berubah bentuk. Diskusi itu akhirnya berakhir tanpa
adanya titik temu.
Nah,
sekitar semingguan yang lalu, kawan saya Setiya Heru kembali membuka lembaran
lama. :p . Dengan merepost diskusi tentang misteri OSVIA Probolinggo ini. Berhubung
saya sendiri juga belum kesampaian ke Probolinggo, dan menjadi kembali
penasaran, akhirnya saya niatkan untuk kembali menelisik misteri tersebut
dengan cara yang lebih modern. Dengan google street view. :D
Keyword
yang saya gunakan di google untuk mencari sumber begitu banyak sekali. Mulai dari
yang standar OSVIA Probolinggo, Kweekschool Probolinggo, sekolah belanda
Probolinggo, bekas OSVIA, sekolah peninggalan kolonial, dan lain-lain. Tapi rupanya
masih juga kurang valid informasinya.
Menurut
catatan Halim Santoso yang pernah mengikuti Tour de Probolinggo, ia bercerita
bahwa di Jalan Soeroyo yang jaman dulu merupakan pusat kawasan orang Eropa,
disana ada sebuah rumah yang kini menjadi museum. Namanya Museum Dr. Moh Soleh.
Salah satu koleksi di museum tersebut membuat semakin penasaran. Yaitu sebuah
bangku bekas OSVIA, dan foto OSVIA itu sendiri.
Masalahnya
adalah, foto yang beredar di arsip Belanda (tropenmuseum, kitlv) selama ini ada
dua model. Osvia pertama dengan model mirip dengan kweekschool Magelang dan
Osvia kedua dengan bentuk yang lebih “Indonesia”.
Osvia (lama) Probolinggo |
Osvia (baru) Probolinggo |
Osvia (baru) Probolinggo |
Sementara
saya malah menduga bahwa Museum itu sebelum menjadi rumah Dr Moh Saleh adalah
Osvia itu sendiri. Begini komparasinya. Dengan catatan rumah itu pernah
dirombak. Toh di kiri kanan juga masih ada tanah lapang. Tapi, kenapa
dibelakangnya tidak membentuk sebuah kompleks sekolah? Malah rumah itu mirip
mirip dengan bentuk telepoon en telegraaph kantoor Probolinggo.
Pertama saya membandingkan ini |
Pada
diskusi yang dulu, saya berpendapat bahwa memang OSVIA kini telah menjadi
markas Yonzipur Probolinggo dengan catatan pernah mengalami perombakan. Hal ini
diperkuat dengan foto aula Yonzipur dan foto satelit dari Wikimapia.org yang
memperlihatkan genteng ‘lama’ dan genteng ‘baru’ tanda ada tambahan bangunan.
Kemudian
saya berusaha mencari sumber lain dan saya menemukan sebuah kontak bernama
Profesor Antariksa. Beliau pernah menulis tentang pelestarian Cagar Budaya di
Probolinggo. Dan inilah hasil diskusi singkat itu.
Referensi lain |
Akhirnya
saya arahkan streetview menuju mako Yonzipur di Jl. Soekarno Hatta Probolinggo.
Dan disana saya kembali melihat mako Yonzipur yang bentuknya ya itu itu saja. Tapi
satu yang membuat penasaran adalah : Bangunan apa di seberang mako itu? (Dulu
saya pernah mengajukan pertanyaan ini di facebook heritage Probolinggo yang
ternyata sudah lama tidak aktif)
Akhirnya
berdasar streetview yang saya putar, saya pun deg degan. Apakah bangunan ini
yang merupakan Osvia model Kweekschool? Ahhh.. sayang sekali tertutup
pepohonan. Tapi dari sekilas bentuknya, rupanya bentuk atapnya malah mirip
dengan foto Osvia kedua/Osvia baru.
Bangunan seberang mako Yonzipur |
Perhatikan bentuk atapnya |
Dan
sejauh ini, saya kembali menyimpulkan bahwa Osvia Probolinggo pada masanya
merupakan sebuah kompleks yang terpisah jalan raya. Seperti SMA 4 Magelang. Dimana
kompleks selatan adalah Osvia Kedua, dan kompleks utara adalah Osvia pertama. Dengan
catatan bentuknya pernah dirubah. Dan sekarang saya malah penasaran. Apakah benar Museum dr Moh Soleh menempati bekas kantor telepon dan telegraph?
Bangunan mako Yonzipur yang merupakan kandidat terkuat sebagai terduga bekas Osvia 'lama' Probolinggo. |
Aslinya
belum puas banget, sih. Tapi sementara inilah jawaban saya. Semoga berkenan.
Credits
google, street view
kitlv
tropenmuseum
Prof Antariksa
dll..
Credits
google, street view
kitlv
tropenmuseum
Prof Antariksa
dll..
Mantap ulasannya mas hamid. Jos gandhos...
ReplyDeleteHahaha... bisa saja situ mas
DeleteHari minggu kemarin, tepatnya tgl 10 november saya bersama anak istri mengunjungi sebuah acara di stadion kota Probolinggo yang berjudul Probolinggo Tempo Doeloe.
ReplyDeleteKesempatan ini saya gunakan untuk mencari jejak sekolah ambtenaar, sambil berkeliling di stand permainan anak2 dan stand makanan ringan sampailah saya di stand perpustakaan dan arsip. Di stand tersebut terdapat beberapa foto gedung tua dan beberapa aktivitas selama masa kolonial hingga orde lama diantaranya sholat ied di halaman SMP Moehammadijah.
Kepada petugas jaga stand yang kebetulan PNS kantor perpustakaan dan arsip saya menanyakan apakah ada koleksi foto sekolah ambtenaar, dijawabnya tidak tahu, lantas saya tanya lagi " klo sekolah ambtenaar lokasinya di mana" masih dengan jawaban yang sama "tidak tahu". Satu pertanyaan lagi " kantor ini apa punya arsip perolehan suara pada pemilu tahun 1955 di kota Probolinggo?" Dijawabnya " saya baru satu bulan di berdinas di kantor perpustakaan dan arsip" sambil asik dengan gawainya.
Lantas datang ibu-ibu yang sudah hampir pensiun datang melayani kita dengan jajanan kuno, semacam cenil, lopes, dan gathot. Intinya pertanyaan saya tidak di stand tersebut. Meskipun rasa penasaran saya tidak terpenuhi namun rasa kenyang do perut saya sudah terpenuhi oleh jajanan tempo doeloe di stand perpustakaan dan arsip.
Disinilah bisa dapat jawabannya ya mas
Deletedi peta tahun 1914, posisi noktah nomer 7 adalah kompleks OSVIA Probolinggo.
ReplyDeletehttps://ubl.webattach.nl/cgi-bin/iipview?krtid=1330&name=05006-008.JPG&marklat=-7.7485&marklon=113.2059&sid=2gj4356020806&seq=8&serie=1&lang=1&ssid=&resstrt=0&svid=617448&dispx=1920&dispy=937#focus
Terimakasih tambahan informasinya, ya
Delete